Yang Terbaik Untuk Ibu

Apa yang bisa kita berikan untuk Ibu kita, seberapun besar hal itu, kita tak akan menyamai kasih sayangnya, Mungkin Puisi ini bisa sebagai kalimah yang tak akan bisa diungkapkan.

Cinta Itu Sederhana

Kadang kita terlalu berlebihan menanggapi cinta seolah bisa merubah kita menjadi dewa, dan sering juga terlalu menangisi jika sakit karenanya. Cinta tak pernah sesulit itu.

Tempat Terindah Wanita

Seharusnya mereka berada di sisi terhangat dunia.

Sujud-sujud untuk Cinta

Cinta tak jarang membuat kita salah arah, cinta kadang terlalu berlebihan berada dipuncak melebihi segalanya. Sejenak saja puisi ini mencoba mengajak untuk mensujudkan cinta dihadapanNya.

Wanita Tanpa Pilihan

Banyak yang menganggap mereka sebelah mata, puisi ini mencoba merambah sisi dari lubuk hati paling dalam dari wanita-wanita senja.

Thursday 21 February 2013

BUNGA DALAM SEKAM




Bunga Dalam Sekam

bunga-bunga itu tumbuh, Sayang
tapi tiada senyummu
rerumputan itu menghijau menyejuk padang
tapi tiada bayangmu
mentari terbelalak meretak kelambu cakrawala
tapi hadirmu masih tak nyata

di sela panas suluh, nafasku terengah
jantungku terpanggang karna rindu
cinta yang terpisah jauh pematang, petang
aku memimpikanmu, sambil mengerang
bak secuil gelisah yang tersulut tresna
separuh sukmaku, telah ikut detak nadimu

Sayang, bunga-bunga mekar dalam sekam
ketika api datang, dan membara
seperti aku adalah dewana
bertahta di astana hampa

Sayang, bunga-bunga berubah arang
tapi bunga-bunga tak pernah benar sirna
wangi masih merebak malam
bunga-bunga itu kini sekam

Sunday 10 February 2013

MENGGANTUNG MIMPI




Menggantung Mimpi

ku tatap awan yang bergantungan di langit
mereka menjauh, kerap kali nampak pekat
ku dekati ku tawarkan sumpah bakti
ah, masih saja abu-abu
aku lalu berlari memunguti rintik hujan
hingga berhenti di tengah gurun bara

ku panggil mendung, untuk menutup rembulan
masih saja aku di antara malam
menari di atas bayanganku di balik riak air
pucat biru, aku terpukul mimpiku

ku panggil petir gelegar, untuk membakar darah
darahku, jiwaku, enggan duduk di atas tandu
aku buta tentang esok pagi
tapi terus aku berburu hari ini