Gubuk Bertahta Cinta
Aku tidak
berada di dunia
Karenanya aku tak punya asa
Menjanjikanmu sebuah istana
Atau sekedar rumah sederhana
Aku hanya
berjalan di atasnya
Mengambang dalam
peraduannya
Tak berpijak
pada surga
Tak tenggelam
pula di neraka
Aku tak mampu
meriasmu
Dengan berlian
di sekujur parasmu
Tidak juga
rantai berbias kaca
Atau bahkan
batu penuh warna
Tapi sungguh
aku lebih takjub
Paras lugumu
yang tak pernah redup
Aku tak mampu
membawakanmu wisma
Yang bertahta
di atas nirwana
Tapi aku punya
secuil gubuk
Berdiri di
atas doa dan cinta
Hingga akhir
tak pernah lapuk
Karena berkah
dan ridhoNya
0 comments:
Post a Comment
tulisakan komentar dengan sopan.